Jakarta, CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk telah lama mengatakan bahwa pendidikan tinggi bukan sesuatu yang penting jika ingin bekerja di perusahaannya. Kali ini ia bahkan mengatakan kampus bukan tempat belajar.

Hal ini disampaikan Musk saat berpidato di konferensi Satellite 2020 di Washington, D.C. Seorang audiens di konferensi tersebut bertanya kepada Musk tentang pentingnya pendidikan di universitas.

"Kalian tidak butuh universitas untuk belajar sesuatu," kata Musk seperti dikutip detikINET dari CNBC, Selasa (10/3/2020).

"Apa Shakespeare dulunya kuliah di kampus? Mungkin tidak," tanya Musk secara retoris.

Muskmenambahkan bahwa universitas dan kuliah hanya untuk bersenang-senang dan membuktikan pekerjaan rumah telah dikerjakan, tapi bukan untuk belajar.

Pandangan Musk ini sama dengan Peter Thiel, mitra kerjanya dulu saat sama-sama mendirikan PayPal. Thiel juga pernah mengkritik obsesi Silicon Valley terhadap pendidikan tinggi, hingga menyebut terlalu banyak pendidikan bisa mencuci otak seseorang.

Padahal Thiel dulunya merupakan lulusan Stanford University. Musk juga memiliki gelar sarjana dari University of Pennsylvania.

Karena pandangannya tentang pendidikan tinggi tersebut, Musk pernah mengatakan lulusan SMA pun bisa melamar pekerjaan di Tesla asalkan mengerti tentang AI. Tapi untuk perusahaan Musk lainnya, SpaceX, banyak lowongan pekerjaan di sana yang membutuhkan gelar sarjana sebagai persyaratan dasar.

 

(Sumber: https://inet.detik.com/cyberlife/d-4932955/elon-musk-sebut-kampus-bukan-tempat-untuk-belajar)